Saturday, October 15, 2011

Belajar Pengucapan Bahasa Jepang Yuk!! ^^

Lagi belok dulu nih, dari Korea ke Jepang..ga apa apa lah, tetanggan, hehehehe
Sekarang aku mau ngasih tau cara pengucapan atau bunyi dalam bahasa Jepang, buat temen temen yang udah tau y syukur deh, buat yang belum tau semoga postingan ini bermanfaat :)..yuk mulai!

Bunyi atau ucapan dalam bahasa Jepang pada umumnya sama dengan bunyi ucapan dalam bahasa Indonesia. Huruf hidup dalam bahasa Jepang terdiri dari a, i, u, e, o.

Tiap huruf dapat berbunyi pendek atau panjang, tetapi pendek atau panjang suatu bunyi membawa perbedaan arti yang jauh. Dalam postingan ini bunyi panjang diberi tanda â dan û, sedangkan untuk i penulisannya dirangkap ii, untuk e ditulis ei, dan untuk o ditulis ô atau ou.
Contoh:
oba-san    おばさん     bibi
obâ-san    おばあさん nenek
sekai         せかい          dunia
kawaii       かわいい       imut
hodou       ほどう             trotoar
houdou     ほうどう          berita
tôi             とおい            jauh

a diucapkan seperti: anak, apa
i diucapkan seperti: lari, ini
u diucapkan antara u dan e
e diucapkan seperti: pendek, ejek
diucapkan seperti: kosong, kompor

catatan:
o diucapkan dengan bibir agak bulat.
u diucapkan dengan bibir tidak bulat dan apabila berada di akhir sebuah kata tidak diucapkan. Jadi desu (です) berbunyi des, dan  arimasu (あります) berbunyi arimas.

Huruf hidup, seperti:
  • au diucapkan a+u:arau - あらう (mencuci)   a-ra-u
  • ou o+u:omou  - おもう (pikir)   o-mo-u
  • ei e+i:karai - からい (pedas)   ka-ra-i
Huruf mati dalam bahasa Jepang:
Huruf mati pada umumnya diucapkan sama dengan bunyi atau ucapan dalam bahasa Indonesia, kecuali ada beberapa huruf yang tidak terdapat dalam bahasa Jepang seperti huruf L, X, V.
g diucapkan seperti dalam bahasa Indonesia bila terletak pada awal kata. Tetapi di beberapa daerah tertentu seperti Osaka, biasanya penduduk asli menggunakan dialek Kansai yang mengucapkan g seperti ng, desu ga (ですが) diucapkan des-nga, dan nagai (ながい) diucapkan na-nga-i.
n diucapkan seperti no dalam bahasa Inggris. Apabila bersebelahan dengan b atau p melebur menjadi m; senpai (せんぱい) diucapkan sempai, dan konbawa (こんばわ) diucapkan kom-bang-wa. Tetapi terdapat di akhir kata diucapkan ng;Nihon (にほん) diucapkan ni-hong.
r diucapkan dengan lidah antara dan  l, dan lidah tidak menyentuh langit langit mulut. (nah, kata siapa orang jepang ga bisa bilang L??? hhehehehe....emang bener sih, R juga ga jelas, hahahahah).
s diucapkan seperti s dalam bahasa Indonesia, kadang kadangkeras.
w diucapkan seperti dalam bahasa Indonesia dengan bibir tidak dibulatkan.
h, t, y, z, diucapkan seperti dalam bahasa Indonesia.

Semoga bermanfaat ya teman teman ^^..aku mau istirahat dulu, ga kerasa udah ampir jam 12 malem, hhehehehe

Friday, May 27, 2011

Bahasa Korea

Annyeong chingu^^...setelah kita membahas tentang huruf Korea (hangeul) dan pakaian tradisional Korea (Hanbok)kali ini saya mau mengenalkan bahasa Korea.


Bahasa Korea (한글/한국어)
Bahasa korea adalah salah satu bahasa terpenting di dunia. Saat ini, bahasa Korea dipakai oleh kira-kira 45 juta orang di Korea Selatan dan 25 juta orang di Korea Utara, dan kira-kira 6 juta orang tinggal di negara-negara seperti China, Amerika, Jepang dan pecahan Uni Soviet.
Secara sistematis, bahasa Korea termasuk rumpun bahasa Altaik, yaitu bahasa-bahasa seperti mongol, Manchu, Jepang dll. Rumpun bahasa Altaik menggunakan sistem pola kalimat dengan predikat diletakkan di akhir kalimat.
Di Korea Selatan, bahasa modern yang dipakai oleh para budayawan yang tinggal di Seoul dianggap sebagai bahasa baku. Setelah Perah Dunia II, Korea Selatan dan Korea Utara beroisah hingga sekarang. Bahasa yang digunakan di Korea Utara dan Selatan sedikit berbeda, tetapi hal ini tidak menghalangi komunikasi.
Minat orang asing terhadap bahasa Korea meningkat semenjak Olimpiade 1988 dan terus meningkat setelah Piala Dunia 2002. Pemerintah Korea Selatan mendirikan organisasi khusus untuk menyebarluaskan bahasa Korea di seluruh dunia.

Sejarah Bahasa Korea (한국어 역시)
Raja Sejeong
adalah Raja keempat dari Dinasti Chosun (1392-1910). Beliau diakui sebagai raja terbesar dalam sejarah Korea. Alasan utamanya adalah karena Beliau menciptakan tulisan Korea yang disebut hangeul. Beliau seorang ahli bahasa yang ulung dan dikenal mempunya kecakapan yang khusus dalam fonologi.

Sebelum diciptakannya Hangeul, masyarakat Korea menggunakan huruf Cina (hanja) untuk menulis. Akan tetapi hanja tidak sesuai dengan struktur dan karakteristik khusus dari bahasa Korea. Hal ini membuat pengunaannya sulit untuk dipelajari oleh masyarakat Korea terutama golongan bawah.
Dengan alasan tersebut, Raja Sejeong mengkritik keberadaan pemakaian huruf Cina semata dan menciptakan tulisan Korea (Hun-Min-Jeong-Eum), lambang fonetik yang memiliki kesamaan dengan karakteristik bahasa Korea. Dikemudian hari, nama tersebut diubah menjadi hangeul yang berarti bahasa yang utama dan terus dipakai sampai saat ini. Tanggal 9 Oktober dikenal sebagai Hari Bahasa Korea, untuk memperingati penemuan huruf korea.
Pada awalnya hangeul terdiri dari 28 huruf, 11 vokal dan 17 konsonan. Saat ini huruf hangeul terdiri dari 10 vokal dan 14 konsonan. Selama dinasti Cheoson, confucianism diakui sebagai ideologi. Ketika Raja Sejeong menciptakan hangeul, beliau menerapkan kepercayaan dalam hal keseimbangan dan harmoni hidup.
Pada saat ini, Korea dikenal sebagai negara dengan jumlah tuna aksara yang rendah. UNESCO memberikan pengharaggan yang disebut Penghargaan Raja Sejeong kepada orang atau kelompok yang telah bekerja keras dalam menghapuskan tuna aksara. Gambar Raja Sejeong tertera pada lembaran uang kertas pecahan 10000 won.

Sunday, May 22, 2011

Romance of The Three Kingdoms

Baru kemarin saya nonton film 'The Lost Bladesman', diajakin pacar sih, soalnya dia suka banget cerita Romance of The Three Kingdoms (ROTK). Yowiss lah kita nonton, dan ternyata saya suka ceritanya...apalagi sama Guan Yu, wiiih keren banget lah! Yah meskipun film itu bukan cerita tentang ketiga negaranya, tp cerita tentang Guan Yu yang pergi dari Jendral Cao Cao untuk kembali ke Liu Bei. Dan semenja itu saya tetapkan....saya ngefans sama Guan Yu. hahahaha
Padahal di komputer saya juga ada cerita ROTK yang judulnya 'Red Cliff', tapi ya itulah, waktu itu saya belum suka sama cerita ini :D



Ini cerita sekilas tentang Three Kingdoms
sebuah roman berlatar-belakang sejarah dari zaman Dinasti Han dan Tiga Negara. Di kalangan Tionghoa di Indonesia, kisah ini dikenal dengan nama Samkok yang merupakan dialek Hokkian dari sanguo atau tiga negara.
ketiga pemimpin yang bertikai; Cao Cao (negeri Wei), Liu Bei (negeri Shu) dan Sun Quan (negeri Wu) masing-masing telah memaklumatkan diri sebagai kaisar dan mengklaim legitimasi sebagai kekaisaran yang mewarisi Dinasti Han yang telah runtuh.
Roman ini ditulis oleh Luo Guanzhong (羅貫中), seorang sastrawan dinasti Ming yang mengambil referensi dari literatur sejarah resmi mengenai Zaman Tiga Negara di Tiongkok dimulai dari penghujung Dinasti Han, pecahnya Tiongkok ke dalam tiga negara dan kemudian dipersatukan kembali di bawah Dinasti Jin. Selain dari sejarah resmi, Luo juga mengambil referensi dari cerita rakyat turun temurun yang dituturkan secara lisan di masyarakat pada masa hidupnya.
Kisah Tiga Negara adalah salah satu karya sastra klasik yang paling populer di dalam sejarah Tiongkok. Luo menuliskan roman ini dalam 120 bab yang mempunyai alur cerita bersambung dengan referensi Catatan Sejarah Tiga Negara oleh Chen Shou dan sedikit imajinasinya sendiri. Ada sekitar lebih 400 tokoh sejarah yang diceritakan di dalam Kisah Tiga Negara yang dilukiskan dengan karakter berbeda. Cao Cao, Liu Bei dan Sun Quan sama sebagai karakter pemimpin namun berbeda dalam sifat dan pemikiran. Demikian pula penasehat Zhuge Liang, Xun You, Guo Jia dan Zhou Yu masing-masing berbeda pandangan dan wataknya. Setiap karakter mempunyai watak dan sifatnya sendiri yang berbeda satu sama lain. Penggambaran perbedaan watak karakter ini menjadikan roman ini diakui sebagai salah satu wakil dari puncak perkembangan sastra Tiongkok dalam sejarah. Kisah Tiga Negara ditulis dalam bahasa klasik (文言文).

Nah yang ini sekilas tentang Guan Yu :)
Guan Yu (Hanzi: 關羽) (160 - 219) adalah seorang jenderal terkenal dari Zaman Tiga Negara. Guan Yu dikenal juga sebagai Kwan Kong, Guan Gong, atau Kwan Ie, dilahirkan di kabupaten Jie, wilayah Hedong (sekarang kota Yuncheng, provinsi Shanxi), ia bernama lengkap Guan Yunchang atau Kwan Yintiang.
Guan Yu merupakan jenderal utama Negara Shu Han, ia bersumpah setia mengangkat saudara dengan Liu Bei (kakak tertua) dan Zhang Fei (adik terkecil).
 Guan Yu bertempur bersama Liu Bei dan Zhang Fei dalam menumpas Pemberontakan Serban Kuning. Tak lama, semenjak negeri Tiongkok dikuasai oleh Dong Zhuo, Liu Bei dan kedua saudaranya bergabung dalam angkatan perang Gongsun Zan. Gongsun sendiri saat itu ikut dalam suatu koalisi penguasa daerah yang menentang Dong Zhuo. Dong menempatkan Hua Xiong untuk menjaga celah Sishui. Hua Xiong seakan tidak terkalahkan setelah membunuh 4 perwira pasukan koalisi, yaitu Bao Zhong, Zu Mao, Yu Shen dan Pan Feng. Guan Yu yang hanya seorang pepanah berkuda menawarkan diri untuk mengalahkan Hua Xiong. Saat tak ada pemimpin koalisi yang percaya, Guan Yu berjanji untuk memberikan kepalanya apabila gagal. Guan Yu kembali dengan kepala Hua Xiong saat anggur merah–yang dituang Cao Cao sebelum Guan Yu pergi–masih hangat.
Dikenal sebagai seorang jendral yang tangguh, Guan Yu dibujuk Cao Cao untuk menjadi pengikutnya saat ketiga bersaudara tercerai berai karena kejatuhan Xuzhou dan Xiapi. Zhang Liao, seorang jendral Cao Cao dan kawan lama Guan Yu mencoba membujuk sang jendral untuk menyerah. Guan Yu bersedia atas dasar 3 kondisi :
  • Guan Yu takluk kepada kekaisaran Han, bukan kepada Cao Cao.
  • Kedua istri Liu Bei harus dilindungi dan diberi penghidupan yang layak
  • Guan Yu akan segera meninggalkan Cao Cao setelah tahu keberadaan Liu Bei
Dengan kondisi itu, Guan Yu dapat menyerah tanpa melanggar sumpah saudara. Cao Cao dengan gembira menyanggupinya. Bahkan Guan Yu diberi banyak hadiah, yang hampir semuanya ia kembalikan ke Cao Cao kecuali kuda Kelinci Merah, kuda andalan yang sebelumnya dimiliki oleh Lu Bu. 
Sebenernya sih masih panjang cerita tentang Guan Yu, tapi saya posting segini aja lah :D

Monday, April 11, 2011

Hanbok (한복)

Hanbok/한복 (Korea Selatan) atau Chosŏn-ot/조선옷 (Korea Utara) adalah pakaian tradisional masyarakat Korea. Hanbok pada umumnya memiliki warna yang cerah, dengan garis yang sederhana serta tidak memiliki saku. Walaupun secara harfiah berarti "pakaian orang Korea",hanbok pada saat ini mengacu pada "pakaian gaya Dinasti Joseon" yang biasa dipakai secara formal atau semi-formal dalam perayaan atau festival tradisional.

Aksesoris Kepala

Baik pria maupun wanita memelihara rambut mereka menjadi panjang. Pada saat mereka menikah, mereka mengkonde rambutnya. Pria mengkonde (mengikat) rambutnya sampai atas kepala (sangtu), sedangkan wanita mengkonde sampai batas di belakang kepala atau di atas leher belakang. Wanita yang berprofesi sebagai penghibur seperti kisaeng, memakai aksesori wig yang disebut gache. Gache sempat dilarang di istana pada abad ke-18. Pada akhir abad ke-19, gache semakin populer di antara kaum wanita dengan bentuk yang semakin besar dan berat.
Tusuk konde binyeo, ditusukkan melewati konde rambut sebagai pengencang atau aksesori. Bahan pembuatan binyeo bervariasi sesuai kedudukan sosial pemakainya. Wnita juga mengenakan jokduri pada hari pernikahan mereka dan memakai ayam untuk melindungi tubuh dari cuaca dingin.
Pria menggunkan gat, topi yang dianyam dari rambut kuda, yang juga bervariasi model dan bentuknya sesuai status atau kelas.

Hanbok Modern
Hanbok modern untuk anak-anak terbagi atas 2 atau 3 bagian dan bisa dipakai dengan mudah. Hanbok anak-anak dipakai biasanya satu atau dua kali setahun dalam perayaan Chuseok atau tahun baru imlek (seollal). Pada ulangtahun pertamanya (doljanchi) anak-anak memakai hanbok pertama mereka.






Thursday, April 7, 2011

Layout Keyboard Hangeul

ini layout keyboard hangeul :)

buat temen temen yang komputernya ga bisa buat ngetik Hangeul, bisa dicoba cara ini:
1. Buka Control Panel dan masuk ke Regional and Language Options.
2. Pada tab Languages, beri tanda cek pada "Install files for East Asian Languages".
3. Kemudian akan muncul notification seperti di bawah, klik aja OK.
4. Klik OK untuk melanjutkan peng-copy-an bahasa.
5. Setelah selesai restart komputer anda.
6. Buka kembali Control Panel --> Regional and Language Options, pada tab Languages klik Details.
7. Klik Add untuk menambah bahasa dan cari Korean dan tekan OK.
8. Selanjutnya kamu akan melihat Language Bar pada Taskbar. Jika di klik akan muncul dua pilihan bahasa "English (United States) dan (Korean).
9. Jika kamu memilih "Korean" dan kamu belum bisa menulis dalam huruf hangeul alias belum berhasil :D, maka coba untuk melebarkan kolom Language Bar pada Taskbar, pilih kembali bahasa (Korean) dan klik simbol "A". Maka akan berubah mejadi "가".

Semoga bermanfaat ^^

Friday, April 1, 2011

Sejarah April Mop/April Fool

April Mop bermula dari keisengan seseorang bernama Chaucer (1392) dalam menulis manuskript.. Ia menulis kalimat seperti ini '32 hari setelah Maret' (maksudnya tgl 2 Mei) pada buku Chaucer's Canterbury Tales. Tanggal Apakah itu 2 Mei? Tanggal pertunangan King Richard II of England dan Anne of Bohemia, namun para pembaca salah mengartikan '32 hari setelah Maret' Sebagai tanggal 1 April.

Di 1509, korban dari lelucon April Mop dikenal juga sebagai Poisson d’Avril atau ikan April (sejenis ikan kecil yang mudah tertangkap atau tertipu) di mana istilah ini diambil dari pergerakan Matahari yang meninggalkan zodiak Pisces (zodiak Pisces berlambang ikan dan berada di kisaran tanggal 20 Februari – 20 Maret). Bahkan, Kaisar Napoleon I sempat dijuluki “Poisson d’Avril” oleh rakyatnya saat ia menikahi Putri Marie Louise dari Austria pada 1 April 1810.

Pada 1582 pada masa pemerintahan Raja Charles IX. Masa itu, Paus Gregory XIII merubah penanggalan kalender yang semula 1 tahun hanya terdiri dari 10 bulan menjadi 12 bulan seperti penanggalan kalender Masehi sekarang. Dengan demikian perayaan Tahun Baru, yang semula dirayakan mulai tanggal 25 Maret yang berlangsung selama seminggu hingga puncaknya pada 1 April, dimajukan ke tanggal 1 Januari. Namun sejumlah masyarakat tidak menyetujui perubahan ini dan mereka terus melanjutkan perayaan “Tahun Barunya” pada tanggal 1 April.

Perilaku mereka ini ditertawakan oleh sejumlah masyarakat lainnya (ya iyalah yang laen ngerayain taon baru januari ini malah april =,=') yang meledek mereka dengan cara memberikan lelucon undangan palsu yang beralamat palsu pula.. isinya kocak2 ini salah satunya di tahun 1698..





"Perayaan Tahunan Mandiin Singa"
lokasi: Tower London

Hasilnya puluhan orang yg tertipu berbondong2 ke Tower of London untuk melihat ada apa.
Orang-orang Perancis terus bertingkah aneh saat memasuki tanggal 1 April dan menjadikannya sebuah tradisi tahunan.

sejak saat itu orang Prancis mulai mengartikan 1 April hari libur dan isengin orang.. pada hari itu, orang dianggap boleh berbohong atau memberi lelucon kepada orang lain tanpa dianggap bersalah. Hari ini ditandai dengan tipu-menipu dan lelucon lainnya terhadap keluarga, musuh, teman bahkan tetangga dengan tujuan mempermalukan orang-orang yang mudah ditipu..

Jadi?????
Sah sah aja kita ngerayain april mop, selama itu ga kelewatan..toh ini bukan ritual agama manapun, cuma keisengan orang orang Perancis :)

Sunday, March 27, 2011

28 Maret 2011

Yah...setelah sekian lama ga ngeblog, dan dari beberapa blog yg d bikin-hapus-bikin-hapus. Mungkin ini blog yang terakhir...akan saya rawat! meskipun bakalan jarang diupdate, hehehehe :D
....
....
....
....
....
....
nah loh...mau nulis apaan lagi???
bingung ah
hahaha..lebih baik sekarang saya tidur xD
hahahaha

menggeje bersama Rani/Manami/HyunRi (banyak amat namanya ==')