Friday, May 27, 2011

Bahasa Korea

Annyeong chingu^^...setelah kita membahas tentang huruf Korea (hangeul) dan pakaian tradisional Korea (Hanbok)kali ini saya mau mengenalkan bahasa Korea.


Bahasa Korea (한글/한국어)
Bahasa korea adalah salah satu bahasa terpenting di dunia. Saat ini, bahasa Korea dipakai oleh kira-kira 45 juta orang di Korea Selatan dan 25 juta orang di Korea Utara, dan kira-kira 6 juta orang tinggal di negara-negara seperti China, Amerika, Jepang dan pecahan Uni Soviet.
Secara sistematis, bahasa Korea termasuk rumpun bahasa Altaik, yaitu bahasa-bahasa seperti mongol, Manchu, Jepang dll. Rumpun bahasa Altaik menggunakan sistem pola kalimat dengan predikat diletakkan di akhir kalimat.
Di Korea Selatan, bahasa modern yang dipakai oleh para budayawan yang tinggal di Seoul dianggap sebagai bahasa baku. Setelah Perah Dunia II, Korea Selatan dan Korea Utara beroisah hingga sekarang. Bahasa yang digunakan di Korea Utara dan Selatan sedikit berbeda, tetapi hal ini tidak menghalangi komunikasi.
Minat orang asing terhadap bahasa Korea meningkat semenjak Olimpiade 1988 dan terus meningkat setelah Piala Dunia 2002. Pemerintah Korea Selatan mendirikan organisasi khusus untuk menyebarluaskan bahasa Korea di seluruh dunia.

Sejarah Bahasa Korea (한국어 역시)
Raja Sejeong
adalah Raja keempat dari Dinasti Chosun (1392-1910). Beliau diakui sebagai raja terbesar dalam sejarah Korea. Alasan utamanya adalah karena Beliau menciptakan tulisan Korea yang disebut hangeul. Beliau seorang ahli bahasa yang ulung dan dikenal mempunya kecakapan yang khusus dalam fonologi.

Sebelum diciptakannya Hangeul, masyarakat Korea menggunakan huruf Cina (hanja) untuk menulis. Akan tetapi hanja tidak sesuai dengan struktur dan karakteristik khusus dari bahasa Korea. Hal ini membuat pengunaannya sulit untuk dipelajari oleh masyarakat Korea terutama golongan bawah.
Dengan alasan tersebut, Raja Sejeong mengkritik keberadaan pemakaian huruf Cina semata dan menciptakan tulisan Korea (Hun-Min-Jeong-Eum), lambang fonetik yang memiliki kesamaan dengan karakteristik bahasa Korea. Dikemudian hari, nama tersebut diubah menjadi hangeul yang berarti bahasa yang utama dan terus dipakai sampai saat ini. Tanggal 9 Oktober dikenal sebagai Hari Bahasa Korea, untuk memperingati penemuan huruf korea.
Pada awalnya hangeul terdiri dari 28 huruf, 11 vokal dan 17 konsonan. Saat ini huruf hangeul terdiri dari 10 vokal dan 14 konsonan. Selama dinasti Cheoson, confucianism diakui sebagai ideologi. Ketika Raja Sejeong menciptakan hangeul, beliau menerapkan kepercayaan dalam hal keseimbangan dan harmoni hidup.
Pada saat ini, Korea dikenal sebagai negara dengan jumlah tuna aksara yang rendah. UNESCO memberikan pengharaggan yang disebut Penghargaan Raja Sejeong kepada orang atau kelompok yang telah bekerja keras dalam menghapuskan tuna aksara. Gambar Raja Sejeong tertera pada lembaran uang kertas pecahan 10000 won.

No comments:

Post a Comment